Sumber: Ditulis oleh Tan Malaka pada bulan Januari 1926 di Tokyo
Kontributor: Naskah ini dikirim oleh "Pacar Merah Indonesia ", diedit supaya sesuai dengan ejaan baru oleh Ted Sprague (May 2007)
Tulisan ini kembali hadir di tengah-tengah teman-temah pergerakan di Indonesia setelah 60 tahun hilang dari Indonesia, ditemukan kembali oleh sebagian kawan-kawan yang masih berusaha mencari tulisan-tulisan klasik dari jaman kejayaan gerakan buruh di Indonesia era 1920an, diharapkan akan menjadi tenaga tambahan karena gerakan di Indonesia yang masih kekurangan teori mengenai ke Indonesiaan walaupun mungkin dalam banyak hal telah berubah apakah itu sistem kapitalis dan juga mengenai kondisi masyarakat Indonesia. Hidup persatuan yang teguh dari semua kelompok yang anti Kapitalisme, Imperialisme dan NeoLiberalisme, Hidup persatuan antara gerakan kiri di Indonesia, hilangkan konflik lama yang akan merugikan gerakan buruh di Indonesia ......... MERDEKA 100%
Kontributor,
"Pacar Merah Indonesia"
----------------------
Semangat Muda, yang ditulis pada tahun 1926, mengandung buah pemikiran Tan Malaka tentang bagaimana menjalankan organisasi revolusioner sesuai dengan kondisi Indonesia saat itu; yaitu dengan menggandeng perjuangan politik (nasional) dengan perjuangan ekonomi (kelas); dengan menyatukan perjuangan pembebasan nasional dengan perjuangan pembebasan Kelas Buruh. Terkandung di naskah ini adalah program nasional yang mengikutsertakan kaum borjuis kecil dan kaum tani Indonesia, yang notabene saat itu jumlahnya lebih besar dari pada kaum buruh, dengan kaum buruh sebagai pemimpin gerakan kemerdekaan. Naskah ini sangatlah relevan sebagai pelajaran sejarah bagi gerakan di Indonesia saat ini, dimana gerakan anti-imperialis (anti modal asing) harus disatukan dengan gerakan pembebasan buruh sebagai sebuah kelas. Gerakan nasional dan gerakan kelas tidaklah boleh dilihat sebagai dua tahap yang terpisah, tetapi sebagai satu kesatuan; ini benar untuk Indonesia pada tahun 1926 dan terlebih benar untuk Indonesia saat ini.
Editor,
Ted Sprague
---------------------
Senjata Feodalisme dan Kapitalisme terutama Peluru dan Pedang.
Senjata Proletar Industri ialah Agitasi, Mogok dan Demonstrasi.
Sebulan Massa-Aksi di Indonesia sekarang lebih berguna dari 4 tahun Dipo NegoroIsme.
Zaman Baru membawa Senjata Baru !!!!
Dicetak di Tokyo Januari 1926.
ISI BUKU:
No comments:
Post a Comment